Sunday, May 12, 2019

SAFARI RAMADHAN TENTANG FENOMENA KEGAGALAN PENDIDIKAN



FENOMENA KE GAGALAN PENDIDIKAN
*MUHAMMAD IQBAL
Khadiran pendidikan dayah
Bangsa aceh merupakan suatu bangsa yang mulia dari bangsa –bangsa yang lain ,yang hebat nya aceh pada masa dulu ialah mempunyai puncak kejayaan dalam pendidikan yang dikelola oleh para ulama-ulama yang ada di aceh ,kita adalah suatu generasi islam yang hidup sebelum masa mesehi berada dalam sebuah kondisi yang berbeda yang hidup dalam masa sahabat ,tabik dan tabi’iin yang sangat sulit untuk beradap tasi dengan masa yang sekarang ini.
Bangsa aceh ketika dipimpin oleh sultan iskandar muda menjadi kan sebuah pendidikan itu di junjung tinggi oleh para penuntut ilmu bahkan bisa bersaing dengan Negara-negara tetangga islam berupa Negara turki,arab Saudi,spanyol ketika dip[inpin oleh jendral tarik bin ziat. Nah mengapa sekarang ini pendidikan yang ada di aceh justru lebih tertinggal dengan propinsi-propinsi yang ada di Indonesia bukan lagi main Negara tapi propinsi lho.
Karena suatu bangsa maupun Negara akan maju apabila mempunyai 4 syarat, yang pertama hebatnya tehnologi ,yang kedua hebat dan kuat nya ekonomi ,yang ketiga hebat ilmu pengetahuan dan pendidikan ,sedangkan yang terahir yaitu rakyat nya rukun dan damai . berarti kita dari kalangan masyarakat maupun siswa bisa melihat sendiri bahwa orang aceh tidak akan maju  apabila pendidikan dan agama nya dikelola dengan baik ,aceh yang identik dengan agama islam bermazhab imam syafii dank has pendidikannya dulu melalui pendidikan dayah yang dikelola oleh tgk maupun abu-abu dayah atu bisa di katakan sebagai ulama.
 Kita bisa melihat ketika sejarah Indonesia merdeka dari belanda mereka meninggalkan pendidikannya untuk Indonesia yaitu sekolah yang system pembelajaran nya dikelola oleh pemerintah  pusat, aceh padahal pendidikan nya luar biasa hebat dari Negara-Negara tetangga nya berarti kita dapat melihat bahwa sanyya sekolah yang dikelola oleh pemerintah pusat itu dapat merubah moral siswa dari kalangan pengetahuannnya ,kenapa demikian saya katakan begitu karena kalau dalam pendidikan tidak diikut sertai dengan agama maka kedepan kalo dia berhasil dipendidikan nya dengan sangat mudahdia mendapat kan pemahaman yang bukan-bukan dari orang yang agama tidak sepaham dan seidiologi dengan kita juga merupakan kunci utama terobrak abrik pendidikan yang ada di aceh sekarang ini.
Sejarah kesuksesan pendidikan yang ada di aceh juga melalui pendidikan yang di kelola oleh ulama-ulama yang yang ada di aceh yang diikuti oleh santri dan santriwan karena tahap regulasi pendidikan nya di ajarkan bukan karena terpaksa melainkan keikhlasan dari lubuk hati sanubari jadi mental yang diajarkan pun untuk memperbaiki akhlak manusia yang berdampak kepada lingkungan masyarakat  nah,tempat pendidikan pun di ajarkan di pondok-pondok dayah ataupun pesantren sehingga ilmu yang mereka peras lebih lebih bermamamfaat dan bermutu baik mengikuti sikap dari gurunya atupun pengalaman yang dicontohkan untuk murid nya.
Dari sisi lain ekonomi pun yang ada di aceh sekarang semakin memburuk pengaguran pun semakin meningkat orang strespun semakin hari semakin meningkat nah semua ini merupakan bentuk dari kegagalan dari fenomena pendidikan yang dibangun setelah negeri kita merdeka dari bangsa belanda , sehingga orang aceh kita macam sudah sepakat untuk mendukung kegagalan pendidikan yang sedang berlansung sekarang ini.
Dari kalangan perempuan dulu yang dinampak kan nya dalah keberanian dan pemalu dalam pmembela tanah air nya yang menentang pendatang-pendatang masuk yang kurang jelas indetitas nya tapi sedangkan perempuan sekarang ini penakut dan tidak malu yang hanyya meniru ala budaya dari luar kita bisa melihat dari sisi pakaian nya yang begitu ketat begitu mendealam ketat nya sehingga rasa malu perempuan kita sekarang ini sudah tiada lagi rasa malu wanita sekarang siapa yang dapat mengembalikan seperti wanita dulu melainkan dengan pendidikan yang dia dapat kan tapi malah sebalik nya .
timbul dalam benak pikiran kita mengapa sedemikian realita pendidikan yang terjadi di aceh ini tidak adak ada kemajuan kan gitu , atau kita orang aceh sudah sepakat bahwa sanyya kita tidak akan melaksanakan lagi pendidikan yang ikut bersaing dengan provinsi-provinsi lain sehingga pendidikan yang ada di aceh menemui kejayaan seperti masa dulu.


                                                *Muhammad iqbal, Mahasiswa Program Studi Ilmu Politik 

No comments:

Post a Comment